REALITANUSANTARA.COM
MENTAWAI - Dinas PUPR Mentawai punya 4 kegiatan lanjutan yang akan rampung pada tahun 2023, Progres kegiatan pembangunan yang belum selesai di tahun 2022.
Progres kegiatan lanjutan di tahun 2023 tersebut yakni, penyelesaian pembangunan jalan RSUD sampai kantor Camat Sipora Utara -TPS yang kini sudah mencapai 95 persen, pembangunan jalan tersebut hampir rampung
Selanjuttnya gedung Diklat di Desa Saureinuk yang barusan di lakukan monitoring bobot pembangunannya sudah di angka 96 persen, Jembatan Taikako Hulu sudah PHO beberapa minggu lalu dan Irigasi Desa Saumangayak sudah di angka 98,7 persen.
"Progres kegiatan tahun 2022 ini yang selesai sesuai dengan target ada 2 Pembangunan, putus kontrak ada 3 kegiatan" ucap Kadis PUPR Mentawai, Asmen Simanjorang di ruang kerjanya, Selasa (7/3/2023).
Selain itu ada juga kegiatan tahun 2022 yang di lanjutkan di tahun 2023 sebanyak 4 kegiatan dengan konsep pemberian kesempatan kepada pihak penyedia untuk di selesaikan, ujarnya.
Dia mengatakan, untuk pembangunan infrastruktur jalan yang sudah selesai di kerjakan pada Desember tahun 2022 itu pembangunan jalan Srilanggai-Monganpoula Kecamatan Siberut Utara dengan anggaran bersumber dari dana DAK.
Kemudian pembangunan peningkatan SPAM jaringan perpipaan di kawasan Desa Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara juga selesai dengan anggaran sebesar Rp.2.206.708.800.00 miliar bersumber dari DAK reguler 2022.
Untuk kegiatan pembangunan yang tidak selesai atau putus kontrak, sebut Asmen ada tiga kegiatan yaitu pembangunan peningkatan SPAM jaringan perpipaan di Sioban, namun tahun 2023 di anggarkan kembali.
Selanjutnya pembangunan jalan ruas Rogdok-Matotonan Kecamatan Siberut Selatan di bobot 30 persen putus kontrak dan pembangunan ruas jalan Rogdok-Mabukuk menuju peipei juga putus kontrak.
Dia menyebut, untuk kegiatan pembangunan di tahun 2023, pihaknya juga terus berupaya semua kegiatan berjalan dengan lancar dan dapat di selesaikan pekerjaan sesuai dengan waktu yang telah di tetapkan.
"Progres kegiatan di tahun 2023 ini kita upayakan tidak ada yang putus kontrak, kalau dapat selesai semuanya, karena hasil pembangunan akan di nikmati masyarakat nantinya" tutup Asmen mengakhiri.
Editor : Deviana
Post a Comment