REALITANUSANTARA.COM
Padang - Bimtek hitung Cepat Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitu Pasna) dihari ke-3 angkatan ke lI para relawan diuji pengetahuan tentang kajian Infografis dan menghitung kerugian permukiman, ekonomi, infrastruktur, sektor sosial dan lintas sektor pasca bencana, Kamis 09 September 2021 di kryad bumiminang Hotel
Tiga fasilitator handal di bidangnya masing - masing mempresentasikan tentang lima bencana alam yakni, permukiman, ekonomi, infrastruktur, sektor sosial, dan lintas sektor, serta pentingnya sebuah Infografis dalam sebuah kejadian pasca bencana atau sedang terjadi bencana.
“Sebuah Infografis menjadi suatu bagian penting dalam sebuah kejadian, seperi bencana alam.
Fasilitator juga fokus kegiatan kali ini adalah bagaimana peserta Bimtek semua bisa menjadi tim pengkajian kebutuhan pasca bencana ( jitu pasna ) dan setelah terjadinya bencana itu bisa melakukan pengkajian dan penghitungan berapa besar kerusakan, kerugian, gangguan akses terjadinya bencana, Gangguan fungsi, potensi peningkatan resiko.
Kelima hal tersebut dilihat dari aspeknya yakni, permukiman, ekonomi, infrastruktur, sektor sosial dan lintas sektor. Jika kita lihat dari ke lima sektor ini dan bagaimana dampak dari lima sektor tersebut, kita hitung kemudian hasil dari kegiatan ini kita bisa menghitung dan membuat satu infografis, dengan adanya infografis ini, kita harap bisa menjadi sebagai media informasi yang akurat, sehingga mengurangi berita-berita hoax.
Ketika terjadi suatu bencana alam seperti Gempa, Banjir dan Longsor dapat dilakukan penghitungan kerugian ruang lingkup yaitu Pemukiman, infrastruktur, Sosial, Ekonomi dan Lintas Sektor dalam bentuk infografis.
Para peserta Bimtek Jitu Pasna haruslah bisa mempresentasikan satu bencana secara praktek, dan membuat sebuah infografis, tujuannya melakukan pemetaan dan mengklasifikan kerugian serta kerusakan akibat bencana tersebut.
Editor : Deviana
Post a Comment